MAROS — Setelah lama tak terdengar gaungnya, Partai Solidaritas Indonesia (PSI) Kabupaten Maros kembali menampakkan eksistensinya di panggung politik lokal. Partai ini kini dinakhodai Haji Budiawan, seorang pengusaha asal Maros yang dikenal sebagai pemilik lembaga pelatihan dan penyaluran tenaga kerja ke luar negeri.
Meski berasal dari dunia usaha, Budiawan menyatakan tekadnya untuk serius menekuni dunia politik dan membesarkan PSI di Maros. Ia mengaku siap menjalankan mandat dari Dewan Pimpinan Wilayah PSI Sulawesi Selatan.
“Melihat kondisi PSI saat ini, perubahan logo dan wajah baru partai sejalan dengan semangat pembaruan. Saya siap mengemban amanah yang diberikan,” ujarnya di Maros, Selasa, 22 Juli 2025.
Secara nasional, PSI tengah melakukan rebranding besar-besaran. Dalam Kongres PSI yang berlangsung di Solo pada 19–20 Juli lalu, Ketua Umum PSI Kaesang Pangarep resmi mengumumkan perubahan logo partai dari bunga mawar menjadi gajah.
“Gajah merupakan simbol kekuatan, kecerdasan, keteguhan, dan solidaritas. Nilai-nilai inilah yang ingin kami tanamkan pada setiap kader PSI: berpikir jernih, bergerak bersama, dan tak mudah goyah menghadapi tantangan,” kata Kaesang saat menutup kongres di Edutorium Universitas Muhammadiyah Surakarta, Minggu malam, 20 Juli 2025.
Di bawah kepemimpinan baru, PSI Maros berkomitmen menghidupkan kembali struktur partai dan mengaktifkan mesin politik menjelang Pemilu Legislatif mendatang.
JUM
Related posts:
Khalwatiyah Sammaniyah Maros Peringati Haul Tiga Ulama di Maros
Kejari Maros Selidiki Dugaan Alih Fungsi Lahan di Akses Masuk Stasiun Kereta Api Maros
Azmara Akan Audiensi dengan Pertamina Terkait Dugaan Penyerobotan Tanah di Maros
Simbol Garuda Dikesampingkan, Kepala Desa Maros Protes Diperlakukan Seperti Warga Biasa di Gau Maraja